Musim hujan adalah musim yang patut diwaspadai karena dapat mengakibatkan bencana seperti banjir yang baru saja terjadi di awal tahun 2020 lalu. Awal tahun 2020 disambut dengan hujan deras yang mengguyur Kawasan Jakarta dan sekitarnya. Hujan yang tidak kunjung berhenti dan durasinya mencapai hampir 24 jam tersebut, pada akhirnya menyebabkan banjir yang cukup parah pada beberapa daerah ditanah air.
Banyak sekali wilayah yang awalnya tidak pernah terkena banjir atau bahkan genangan air, tiba-tiba harus dilanda banjir yang cukup besar hingga masuk ke dalam rumah penduduk. Tidak ada yang bisa menduga ataupun memprediksi kapan musibah seperti ini akan datang. Yang dapat dilakukan oleh manusia hanyalah mencegah dan mengantisipasi agar tidak terkena dampak musibah yang begitu parah.
Berikut ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk mengantisipasi bencana banjir.
1. Update informasi terkini
Langkah pertama yang dapat dilakukan untuk antisipasi banjir adalah dengan mengamati serta menyimak informasi terkini. Informasi apa yang harus kamu tahu dan waspadai? Informasi tentang curah hujan, serta informasi tentang pintu air, informasi yang kamu amati wajib berasal dari media-media terpercaya, ya! Misalnya dari TV dan radio. Jangan sampai kita termakan hoax yang membuat kamu malah semakin kebingungan atau melakukan kesalahan saat ingin antisipasi banjir.
2. Selamatkan Dokumen Penting
Langkah kedua untuk antisipasi banjir yang penting diperhatikan adalah dengan menyelamatkan dokumen-dokumen penting milikmu dan keluarga, Dokumen penting yang dimaksud bisa berupa akte kelahiran, sertifikat rumah, paspor, buku nikah, dan beragam dokumen penting lainnya. Walaupun ini merupakan langkah untuk antisipasi banjir dan bencana lainnya, alangkah lebih baik jika kamu mulai merapikan dokumen-dokumen ini ke dalam satu map atau kotak besar agar tidak sulit mencari dan memisahkannya ketika diperlukan dan juga saat-saat darurat.
3. Amankan Barang-Barang Ke Tempat yang Lebih Tinggi
Langkah antisipasi banjir berikutnya yang perlu dilakukan adalah dengan mengamankan barang-barang penting ke tempat yang lebih tinggi. Hal ini bisa mulai kamu lakukan jika curah hujan sangat tinggi, atau bahkan tidak kunjung berhenti. Segera pilih barang-barang yang kiranya mampu kita amankan ke tempat yang lebih tinggi, seperti lantai 2 rumah. Contoh barang-barangnya adalah tv, laptop, computer, barang-barang elektronik lainnya dan juga kendaraan yang bisa dipindahkan ke bukit atau dataran tinggi di area tempat tinggalmu.
4. Siapkan Makanan dan Obat
Cara antisipasi banjir berikutnya adalah dengan mempersiapkan kebutuhan-kebutuhan yang kiranya penting dan dibutuhkan pada saat darurat. Contohnya adalah obat-obatan umum, pakaian dan makanan. Untuk makanan, pilihlah makanan siap saji yang mudah untuk dikonsumsi saat darurat. Tidak ada yang tahu kapan bencana akan datang, dan saat bencana datang, kamu tentu akan kesulitan jika tidak menyiapkan kebutuhan-kebutuhan penting seperti ini.
5. Cek Dan Amankan Aliran Listrik
Poin ke-5 ini juga merupakan poin penting yang harus dilakukan saat antisipasi banjr, Di saat kamu sudah mengetahui atau memprediksi bahwa banjir akan datang, segera amankan soket dan kabel listrik yang terdapat di rumah. Tutup soket-soket tersebut dengan lakban dan sebisa mungkin pindahkan kabel-kabel listrik ke tempat yang lebih tinggi. Akan sangat berbahaya jika kamu membiarkan soket dan kabel-kabel listrik terkena banjir.
6. Simpan Nomor Darurat!
Langkah terakhir yang bisa kita lakukan untuk antisipasi banjir adalah dengan menyimpan nomor-nomor darurat serta nomor telepon evakuasi banjir. Nomor ini akan sangat berguna untuk menyelamatkan kita maupun orang lain yang terjebak banjir atau terkena dampak banjir yang parah. Kita akan membutuhkan nomor-nomor tersebut untuk meminta bantuan seperti perahu karet, mobil penyemprot lumpur/air, hingga untuk meminta bantuan evakuasi.
Itulah 6 langkah untuk mengantisipasi banjir semoga dapat bermanfaat.
Langkah Antisipasi Bencana Banjir
